1. Tuliskan pendapatmu, mengapa ketika kita bersenang-senang waktu terasa lebih cepat berlalu?
Jawaban :
Saat kita bersenang-senang waktu terasa lebih cepat berlalu.
Soalnya, pada saat bersenang-senang, persepsi otak kita enggak fokus pada apa yang sedang kita kerjakan.
Oleh karena itu, waktu pun terasa berjalan lebih cepat.
Hal itu berbeda jika kita mengerjakan suatu hal yang enggak kita sukai.
Misalnya, kita kurang suka dengan pelajaran matematika atau olahraga.
Nah, pada saat pelajaran yang enggak kita sukai tersebut berlangsung, waktu pun seolah berhenti berputar dan terasa lama berlalu.
Hal itu terjadi karena persepsi otak kita sedang fokus pada pelajaran yang enggak kita sukai tersebut.
2. Waktu belajar ketika tidak ada pandemi COVID-19 tentu berbeda dengan sekarang.
Ceritakan bagaimana kamu memanfaatkan waktu dengan bijak dengan pola 4 kuadran prioritas atau dengan to do list?
Jawaban :
Kita bisa memanfaatkan waktu dengan menerapkan konsep pola 4 kuadran.
Pola tersebut dapat membantu kita agar bisa memanfaatkan waktu dengan bijak.
Nah, berikut ini contoh pemanfaatan waktu dengan menggunakan pola 4 kuadran selama pandemi COVID-19.
Kuadran 1
Untuk aktivitas yang penting dan darurat sehingga harus segera dilakukan.
- Mengerjakan PR atau tugas dari sekolah
- Belajar untuk ujian
- Mengikuti kelas pembelajaran online
Kuadran 2
Untuk aktivitas yang enggak darurat tapi penting, sehingga enggak harus segera dilakukan. Kegiatan di kuadran 2 bisa dilakukan setelah kegiatan di kuadran 1 selesai.
- Berolahraga
- Bersosialisasi dengan teman
- Membantu orang tua
Kuadran 3
Untuk aktivitas yang darurat tapi enggak penting.
- Telepon atau chat dari teman yang menanyakan tugas
Kuadran 4
Untuk aktivitas yang enggak darurat dan enggak penting.
- Bermain game
- Membuka sosial media
